ilustrasi Penyembelihan hewan kurban di Dusun Kuduk-kuduk. (Foto: Permudaku/Hakim)
Permudaku - Pandemi Covid-19 tak menjadi penghalang pelaksanaan ibadah kurban di Dusun Kuduk-kuduk, Desa Patarselamat, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean Gresik, tahun ini tetap diadakan dengan protokol kesehatan. Pada Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah tahun ini, jumlah hewan kurban terdiri dari 4 kambing dan 3 sapi yang diterima panitia kurban.
Bantuan hewan kurban yang diterima panitia berasal dari warga Kuduk-kuduk di Bawean, warga Kuduk-kuduk di Malaysia dan 2 ekor kambing bantuan dari warga Singapura. Terkait adanya pandemi covid-19, penyembelihan kurban dilakukan dua hari yaitu setelah selesai shalat id Selasa (20/7/2021) dan pada Rabu (21/7/2021).
Berdasarkan pantauan Redaksi Permudaku, panitia penyembelihan hewan kurban membagikan langsung daging kurban kerumah warga setelah selesai pemotongan daging. Jumlah penerima berdasarkan jumlah rumah di Dusun Kuduk-kuduk sebanyak 137 rumah, masing-maing mendapat satu bagian daging kurban dari panitia.
Pembagian daging kurban di Hari Raya Idul Adha kali ini sangat bermanfaat bagi warga, mobilitas warga bisa berkurang dengan adanya stok daging dirumah. Bahaya terpapar covid-19 bisa berkurang, ketika tidak keluar rumah tanpa keperluan mendesak.
“Tentunya di tengah masa pandemi ini bantuan daging kurban dari panitia akan bermanfaat, terutama kepada mereka yang sedang melakukan isolasi mandiri dirumah agar tidak terpapar covid.” kata ketua panitia penyembelihan kurban, Jalaludin, Rabu (21/7/2021)
Jalaludin menyadari, semua pasti kecewa karena tidak bisa menikmati ibadah kurban dengan gembira seperti biasanya. Namun kita semua harus legowo dan ikhlas dengan kondisi ini karena yang terkena imbas covid tidak hanya kita, tapi semua orang di seluruh dunia.
"Ikhlaskan ibadah kurban kita tahun ini tidak bisa maksimal karena masih ada tahun depan yang insya Allah akan jauh lebih baik. Lebih baik bahagia karena diri terjaga, daripada terinfeksi karena tidak berhati-hati," kata Jalaludin.(idh)